Wednesday, February 07, 2007

Drip To Drip....

Field break dua minggu-ku di kampung halaman berakhir sudah...saatnya kembali bermimpi, eh bekerja ding maksudnya!

Dua hari lalu nyampe ke Jakarta dengan KA Argo Muria. Nyaman sih, terlalu nyaman malah sehingga nggak ada "seninya". Berhubung tiket dibayarin perusahaan, ya dimanfaatin lah ambil yang eksekutif, hehe! Tapi sebenarnya aku nggak begitu suka dengan sesuatu yang berbau eksekutif (apaan sih!). Aku merasa lebih nyaman dan nyeni aja kalau naik KA ekonomi atau paling nggak kelas bisnis (lagian sekarang toh KA kelas bisnis sudah mirip sama ekonomi). Biarin aja dibilang wong ndeso, lha memang ndeso kok, piye maneh...??? Di dalam KA-KA seperti itulah aku nemu dan merasakan sesuatu yang "nyata". Sesaknya penumpang dengan segala rupa tingkah dan aromanya, duduk nggelar koran sekenanya, atau bahkan duduk di sambungan dan dekat toilet yang Masya Allah baunya. Pedagang asongan dipastikan dengan mudah menawarkan dagangan dengan segenap trik marketingnya dalam kereta tsb. Kadang malah ngetem lama di suatu stasiun gara-gara ngalah sama kereta eksekutif yang mau lewat atau bahkan ngalah sama kereta yang cuman ngangkut sapi! Jangan nanya AC, karena alam-lah yang menyediakannya sambil sesekali tercium "wangi khas toilet"yang membuat kita berulang kali menahan nafas. Seru! Inilah potret real Indonesia! Yap, Indonesia banget!

Sepanjang perjalanan, KATV (TV kabelnya KA eksekutif) muter film yang entahlah apa ceritanya. KA lengang banget karena penumpang di gerbong yang kunaiki cuman sedikit. Aku tertidur hingga Cirebon... terbangun kemudian, TV sudah menyuguhkan klip-klip lagu Samsons. Waduh, gara-gara AC yang dingin...berkali-kali aku pipis mulu..(untung aja aku nggak masuk angin gara-gara AC, walah...memang wong ndeso ora kuat AC!).

Memasuki daerah Karawang diikuti Bekasi...akhirnya aku melihat pemandangan yang akhir-akhir ini cuman aku saksikan lewat layar TV, yaitu banjir yang menenggelamkan rumah hingga tertinggal atapnya saja serta sawah-sawah sudah menyerupai laut. Terlihat juga para pengungsi yang membuat tenda di sepanjang rel dengan menggunakan terpal seadanya. Mengenaskan! Dan saatnya lagu-lagu Ebiet G Ade kembali terngiang......anugerah dan bencana adalah kehendak-Nya...

Besok balik ke Sumatra Utara.....ABCDFG (Aduh Bok Capek Deh Frustasi Gituloh :)), alamat naik turun gunung lagi di proyek yang satu itu...!!!
Pekalongan.... tunggu aku 6 minggu lagi, aku pasti kembali....!!!

5 comments:

  1. weks. arep numpak kereta eksekutif tekan sumatra?

    saya malah belum pernah naik kereta eksekutif. tur ngga kepingin karena takut masuk angin karena kademen. he..he..

    ReplyDelete
  2. Anonymous1:25 PM

    setujuh..naek KA eksekutif emang bikin masuk angin....

    ReplyDelete
  3. To bangsari --> kereto-ne ora iso nyebrang selat sunda! Yen ono, aku milih numpak kereto ke sumatra dibanding numpak pesawat, wedi ilang!

    To bangasari & crushdew --> hidup KA ekonomi! Anti masuk angin!

    ReplyDelete
  4. Anonymous1:31 PM

    hmmm tampak loe seorang petualangg yang anti kemapanan hehehe

    ReplyDelete
  5. To Tuhu ---> Pengen banget mapan, tapi kebentur sama petualangan yang belum juga berakhir. Hehe...!

    ReplyDelete